Hujan membasahi hari terakhir program matrikulasi pada hari ini. Hari terakhir yang sebenarnya tidak begitu melelahkan. Hari terakhir yang tidak begitu banyak memberikan kesan berarti. Namun, menjadi awal di akhir suatu keindahan. Hari senin nanti saya sudah akan menjalani masa kuliah seperti layaknya orang banyak lakukan.
Kuliah. Ya, mulai hari senin nanti saya akan menjalaninya. Menjadi mahasiswa di suatu Universitas negeri di daerah saya. Ada rasa gugup tentunya. Masa perkuliahan akan sangat beda dengan masa dimana saya masih menjadi seorang siswa. Menjadi seorang mahasiswa, saya harus dituntut untuk bisa lebih mandiri. Bukan mandi sendiri. Melainkan dapat mengatur waktu sebaik mungkin. Dapat mengatur kapan waktu kita untuk belajar. Kapan waktu kita untuk mengerjakan tugas. Kapan waktu kita untuk bersenda gurau bersama teman-teman atau pun kapan waktu kita untuk bermain. Kita dituntut untuk bisa membaginya. Membagi dalam skala prioritas yang sudah pasti bisa ketahui yang mana yang menjadi skala prioritas utama.
Kuliah. Ya, mulai hari senin nanti saya akan menjalaninya. Menjadi mahasiswa di suatu Universitas negeri di daerah saya. Ada rasa gugup tentunya. Masa perkuliahan akan sangat beda dengan masa dimana saya masih menjadi seorang siswa. Menjadi seorang mahasiswa, saya harus dituntut untuk bisa lebih mandiri. Bukan mandi sendiri. Melainkan dapat mengatur waktu sebaik mungkin. Dapat mengatur kapan waktu kita untuk belajar. Kapan waktu kita untuk mengerjakan tugas. Kapan waktu kita untuk bersenda gurau bersama teman-teman atau pun kapan waktu kita untuk bermain. Kita dituntut untuk bisa membaginya. Membagi dalam skala prioritas yang sudah pasti bisa ketahui yang mana yang menjadi skala prioritas utama.
